Berita

Lithuania – Resty Tamara Utami merupakan mahasiswa IPIEF angkatan 2015 yang terpilih sebagai penerima beasiswa negara Lithuania, Eropa. Dia terpilih menjadi salah satu peserta pada kursus musim dingin untuk Bahasa dan Budaya Lithuania yang dimulai 7 Januari hingga 3 Februari 2019 di Universitas Vilnius, Lithuania. Beasiswa ini diberikan oleh The Education Exchanges Support Foundation yang merupakan lembaga nasional yang mengurus Erasmus+ dan program pembelajaran seumur hidup yang didanai oleh European Commision (EC) dan Pemerintah Republik Lithuania dibidang pendidikan dan pelatihan kejuruan, yang telah berhasil dilaksanakan sejak 2007.

Salah satu beasiswa yang dikelola oleh The Education Exchanges Support Foundation adalah program beasiswa negara Lithuania yang diperuntukan kepada mahasiswa, dosen atau peneliti dari perguruan tinggi asing dan lembaga penelitian. Ada 3 jenis beasiswa negara Lithuania yang ditawarkan yaitu kursus bahasa dan kebudayaan Lithuania (musim panas dan musim dingin), studi jangka pendek, studi penuh waktu gelar Master.

Resty merupakan salah satu dari lebih dari 50 peserta yang memperoleh beasiswa untuk belajar bahasa dan budaya Lithuania. Mahasiswa yang datang dari 19 negara, termasuk Argentina, Australia, Belarus, Republik Ceko, Georgia, Indonesia (Resty), Italia, AS, Kanada, Kolombia, Latvia, Polandia, Prancis, Rusia, Finlandia, Uganda, Ukraina, Hongaria, dan Jerman yang bergabung dalam winter course bahasa Lithuania yang dilaksanakan 7 Januari hingga 3 Februari 2019. Selain belajar bahasa, mereka juga mengikuti kuliah sore tentang kebudayaan Lithuania, termasuk tentang sejarah, kehidupan sosial dan politik, sastra, budaya kehidupan sehari-hari, kebudayaan Lithuania pada zaman dahulu. Mereka juga dikenalkan dengan kerajinan tradisional seperti menenun, mengikat, tembikar, juga mencicipi hidangan khas Lituania, mempelajari lagu dan tarian tradisional Lituania bersama dengan kelompok cerita rakyat Ratilio dari Universitas Vilnius.

“Lithuania, sebuah negara kecil dengan sejarah yang hangat, warisan arsitektur yang sangat mempesona. Sebulan belajar disana adalah kesempatan yang sangat berharga yang pernah saya dapatkan, saya belajar banyak hal baru dan luar biasa. Saya mendapat kesempatan untuk bertemu dengan banyak orang baru yang memiliki latar belakang dan perspektif yang berbeda. Terlepas dari semua pengalaman luar biasa yang saya dapatkan di Universitas Vilnius, menghadiri acara besar negara-negara Baltik sebagai bagian dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kopenhagen, Kerajaan Denmark Merangkap Republik Lithuania menjadi pengalaman yang tidak akan pernah terlupakan bagi saya. Beasiswa dan program itu sangat berharga. Saya berharap bisa melanjutkan studi Magister di Lithuania atau Copenhagen” tutur Resty ketika ditemui sepulang dari program tersebut.  (ug)